HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP TENTANG SADARI
Abstract
Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) adalah pengembangan kepedulian seorang wanita terhadap kondisi payudaranya sendiri. Survei yang dilakukan oleh Permenkes Tahun 2015 menerangkan bahwa waktu yang tepat untuk dilakukan periksa payudara sendiri adalah satu minggu setelah selesai haid (pada hari ke 7 sampai dengan hari ke 10 setelah hari pertama haid). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap Siswi tentang SADARI di SMP Swasta Persiapan Serdang Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang Tahun 2019. Jenis penelitian yang dilakukan bersifat Deslriptif Analitikk, populasi dalam penelitian adalah seluruh jumlah remaja putri di SMP Swasta Persiapan Serdang yaitu 37 orang, sampel dalam penelitian ini sebanyak 37 orang dengan menggunakan Total Sampling. Hasil penelitian Pengetahuan tentang SADARI mayoritas Responden yang berpengetahuan Kurang sebanyak 28 Responden (75,7%). Hasil analisis Hubungan Pengetahuan terhadap SADARI bahwa dari hasil uji statistik diperoleh nilai Odds Ratio (OR) = 9,450. 95% CI = 7,450-1198,619 dan P value 0,000 < 0,05 yang artinya ada Hubungan Pengetahuan terhadap SADARI. Distribusi Frekuensi Sikap tentang SADARI mayoritas Responden yang sikap Negatif sebanyak 27 Responden (73,0%). Hasil analisis adanya hubungan sikap remaja putri terhadap SADARI bahwa dari hasil uji statistik diperoleh nilai Odds Ratio (OR) 0,200. 95% CI = 0,058-0,691 dan P value 0,000 < 0,05 yang artinya ada hubungan antara Sikap Siswi terhadap Pemeriksaan Payudara Sendiri. Diharapkan kepada Siswi di SMP Swasta Persiapan Serdang Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang untuk lebih mencari informasi tentang SADARI sehingga dapat menambahkan pengetahuan sebagai upaya mencegah kanker payudara
References
[2] Angrainy, 2017, Hubungan Pengetahuan, Sikap Tentang SADARI Dalam Mendeteksi Dini Kanker Payudara Pada Remaja. Pekanbaru
[3] https://doi.org/10.22216/jen.v2i2.1766 Diakses 19Maret2019
[4] Hidayat, 2012, Metode Penelitian Kebidanan Teknik Analisis Data. Jakarta : Penerbit Salemba Medika
[5] Lubis, 2017, Pengetahuan Remaja Putri Tentang Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) dengan Perilaku SADARI
[6] https://ejournal.stikesaisyah.ac.id/index.php/eja Di akses 01April2019
[7] Nisman, 2011, Kenali Payudara Anda, Terhindar Dari Kanker Payudara Lima Menit Kenali Payudara.Yogyakarta : Penerbit Andi
[8] Notoatmodjo, 2012, Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Penerbit Rineka Cipta
[9] Sugiyono, 2018, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.Bandung : Penerbit Alfabeta
[10] Sinaga, dkk. 2016, Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Remaja Putri Tentang Deteksi Dini Kanker Payudara Melalui Periksa Payudara Sendiri Di SMA Pasundan 8 Bandung Tahun 2016
[11] http://kjif.unjani.ac.id/index.php/kjif/article/view/52.Diakses 20Maret2019
[12] Sari, 2017, Hubungan Tingkat Pengetahuan Remaja Putri Dengan Sikap Melakukan Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) Di SMAN 2 Ngaglik. Universitas ‘Aisyah Yogyakarta
[13] http://lib.unisayogya.ac.iddi akses 12Mei2019
[14] Wawan, dkk. 2018, Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Manusia. Yogyakarta: Nuha Medika
[15] Wulandari, dkk. 2017, Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Dengan Perilaku Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) Mahasiswi. Universitas Ahmad Dahlan.
[16] http://eprints.uad.ac.id/id/eprints/5412 diakses 13Mei2019
Copyright (c) 2022 Lisdayanti Simanjuntak
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.